Senin, 04 Oktober 2010

Mengelola Keuangan

Dalam beberapa aspek kehidupan, pengaturan keuangan adalah suatu kegiatan yang pastinya dilakukan seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Apalagi bagi yang mengalami situasi ekonomi keluarga yang tidak stabil. Nah, untuk itu kita perlu mempelajari beberapa hal dalam hal pengelolaan keuangan sederhana.

APA KATA ALKITAB?

1.Tuhan memberkati kita dalam hal keuangan untuk melakukan kehendakNya. Maka kita harus bertanggung jawab dengan keuangan kita dengan memakainya sebaik mungkin dengan menetukan prioritas dan menjadi bijak. (Mazmur 37:16; Lukas 16:11; Mazmur 62:10)
2.Tidak menjadi ‘tamak’akan uang. (1 Timotius 6:10; Ibrani 13:5)
3.Tidak boleh mencari uang menghalalkan segala cara. (Amsal 28:20; Yeremia 17:11; Amsal 28:22)
4.Janganlah menjadi lintah darat! ( Mazmur 15:5; Yehezkiel 18:8-9)
5.Janganlah mengandalkan kekayaan dunia karena uang tidaklah bisa membeli pengampunan. ( Amsal 11:28; Mazmur 73:12; 1 Timotius 6:17; Amsal 11:4)
6.Kekayaan seharusnya benar-benar menjadi berkat dalam kehidupan kita. (Mazmur 112:1-3; Pengkhotbah 5:19; Amsal 10:22)
7.Menyadari bahwa pada akhirnya kekayaan akan lenyap (Matius 6:19-21; Lukas 12:19-21)

TIPE PENGELOLA UANG
1.Boros
Tipe ini suka menghabiskan uang yang tidak disesuaikan dengan kebutuhan dan pendapatan.
2.Pelit
Kebalikan dari boros, tipe ini paling takut mengeluarkan uang. Tipe ini fobia banget dengan yang namanya tekor dan utang. Karena terlalu perhitungan, kadang sampai tidak bisa menikmati uangnya sendiri.
3.Pencemas
Tipe ini selalu cemas soal uang. Hidup dengan penuh kecemasan dalam pikiran dan perbuatannya.
4.Berjiwa bebas
Tipe ini kebalikan dari tipe pencemas, ia tak pernah merasa kuatir walaupun tidak punya uang, tidak punya tabungan bahkan berutang.
5.Perencana
Tipe ini teliti banget dalam membelanjakan uang. Segala sesuatu dijalankan menurut rencana keuangan yang sudah dia buat. Dan pastinya tetap biasa nikmati hidupnya dangan berkat yang ada dalam hidupnya dengan penuh ucapan syukur kepada Tuhan.
Apapun yang menjadi tipe yang sesuai dengan diri kita saat ini, mari kita belajar untuk menjadi lebih baik dan berhikmat mengatur keuangan kita.

BUANG SIFAT BOROS
Nendang sifat boros itu memang sulit apalagi bila uadah mendarah daging. Terus gimana? Bisa Tidak kita mengubahnya? Jawabannya PASTI BISA! Yang penting ada tekat dan ikuti langkah-langkah berikut:
a.Buatlah analisa! Cari tahu situasi dan kondisi apa aja yang buat kita boros. Setelah tahu jawabannya maka berusahalah untuk menghindarinya.
b.Buatlah skala prioritas! Utamakan dulu mana kebutuhan yang harus dipenuhi terlebih dahulu. Buatlah daftarnya!
c.Membedakan keinginan dan kebutuhan. Kebutuhan bisa diatur tapi keinginan selalau meminta lebih. Maka belilah dan keluarkan uang sesuai deng kebutuhan saja.
d.Bercita-cita membeli sesuatu maka mulailah menabung. Karena cita-cita akan memacu motivasi dan menjadi sarana menghilangkan sifat boros.
e.Disiplinkan diri saat belanja. Tentukan barang atau belanjaan yang benar-benar ingin dibeli, tidak tergiur diskon yang kadang memancing kita untuk membeli barang yang sebenarnya belum diperlukan.
f.Beli barang bekas dari pada yang baru, tapi barang bekas yang kualitasnya bagus dan harganya terjangkau dengan keuangna yang ada di toko ‘barang bekas’ .
g.Rawat barang-barang yang kita miliki! Supaya kita tidak membelinya berulang-ulang.

Tips :
a.Mengelola Uang Saku
- Bedakan Keperluan dan keinginan
- Bawa bekal dari rumah
- Latihan menabung
- Kembangkan hobi
- Sisihkan uang untuk yang memerlukan
b.Menambah uang saku
- Menjadi Petting-sitting (Penjaga/penitipan hewan peliharaan orang lain)
- Kerja sama ortu
- Mengajar (memberikan les pada anak SD)
- Buat barang kerajinan
- Menjadi penulis lepas
- Jual pulsa
- Jual barang bekas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar